Mata Pelajaran TIK Dihapus Negeri Ini Akan Menjadi Negeri Konsumer Selamanya - Menarik untuk diangkat bahawasanya topik ini memang agak terlambat. Seperti yang kita ketahui Mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah dihapus dari dalam kurikulum 2013.
Mendikbud Anies Baswedan menganggap bahwa kurikulum 2013 belum benar-benar matang sehingga masih perlu evaluasi lagi dari semua aspek. Bahkan Mendikbud menyarankan Kurikulum 2013 ditunda pelaksanaanya. Saya sangatn setuju dengan pak Anies karena memang benar bahwa Kurikulum 2013 belum benar-benar bisa diterima di sekolah-sekolah. Terlebih ada kebijakan dalam kurikulum 2013 bahwa Mata Pelajaran TIK Dihapus, apakah tidak salah ?
Mata Pelajaran TIK Dihapus Negeri Ini Akan Menjadi Negeri Konsumer Selamanya - Kurkulum 2013 telah memberi dampak yang begitu luas bagi masyarakat
pendidikan di Indonesia, tidak terkecuali dampak terhadap Mata Pelajaran
TIK di SMP dan SMA juga Mata Pelajaran KKPI di SMK. Hilangnya Mata
Pelajaran TIK dan KKPI adalah fenomena yang menarik sekaligus absurd di
tengah-tengah hingar bingar perkembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK) dalam menopang kemajuan Pendidikan di Indonesia. Kita
melihat masih banyak guru dan siswa yang belum melek TIK. Gurunya saja kebingungan saat menghadapi tugas-tugas yang dikerjakan berkaitan dengan I.T seperti membuat RPP, Membuat PTK, Bahkan mengelola akunya sendiri di Padamu Negeri saja meski pasrah ke operator. Lha kok malah mata pelajaran TIK dihapus ? Bukankah ini sama saja dengan dalam rangka pembodohan anak bangsa biar gaptek. Mau alasan apa lagi ?
TIK sudah diterapkan di semua mata pelajaran. Lho kalau dasarnya saja tidak bisa apakah anak memang benar-benar mampu ? apakah yakin akan ada ilmu yang terserap berkaitan dengan TIK pada mata pelajaran lain ? dan apakah pada akhirnya para peserta didik benar-benar paham tentang TIK ?
banyak sekali pertanyaan yang seharusnya dikaji.
Untuk merealisasikan proyek ini, Kemendikbud pada saat itu telah merekrut ribuan guru TIK yang ditempatkan di seluruh Indonesia. Mereka banyak yang bukan berasal dari sarjana TIK. Namun sayang, enam tahun kemudian, Mata Pelajaran TIK dihapus seiring bubarnya KTSP. Kini, nasib ribuan guru TIK dan KKPI masih belum jelas. Mereka adalah asset nasional yang telah berjasa mengajarkan tentang pentingnya mata pelajaran TIK dan KKPI. Namun sayang mata pelajaran ini justru dihilangkan dalam struktur kurikulum 2013. Mata Pelajaran TIK Dihapus Negeri Ini Akan Menjadi Negeri Konsumer Selamanya
Tidak hanya berdampak pada dunia pendidikan tingkat SD, SMP, SMA tapi juga dalam tingkat perguruan tinggi. Jika tidak ada mata pelajaran TIK mana mungkin akan ada minat siswa untuk melanjutkan ke jenjang mengambil jurusan TIK. Akan semakin berkurang minat siswa yang melanjutkan ke SMK TKJ, Design Grafis, AV bahkan ke perguruan tinggi jurusan TIK juga akan semakin berkurang. dan negeri ini terancam kehilangan orang-orang yang akan beregenerasi menciptakan teknologi-teknologi yang sedang boming di dunia. Bayangkan saja selama ini kita hanya menjadi konsumer smartphone. Berbagai aplikasi anda gunakan mulai dari permainan, aplikasi tols dan aplikasi lainya. Celakanya semua aplikasi yang anda gunakan adalah buatan orang mancanegara. Tidakah ada cita-cita negeri ini menciptakan sebuah teknologi baru yang belum ada di negara lain namun akan dimanfaatkan di seluruh penjuru dunia ? Kalau melihat kebijakan pemerintah yang menghapus mata pelajaran TIK sepertinya semua cita-cita itu hanya angan-angan belaka. Mata Pelajaran TIK Dihapus Negeri Ini Akan Menjadi Negeri Konsumer Selamanya, saya yakin itu. Mata Pelajaran TIK Dihapus Negeri Ini Akan Menjadi Negeri Konsumer Selamanya
Karena tidak akan pernah muncul benih-benih yang akan mengeksplorasi dunia teknologi. Anak-anak hanya tertarik menggunakan teknologi tanpa ada minat mempelajari bagaimana cara membuatnya.
0 komentar:
Posting Komentar